"...Selalu ada rasa sesak setiap kali mendengar berita kematian, terlebih kematian seorang pemimpin da'wah.
Bukan hanya pengingat akan kematian, melainkan jg pengingat bahwa generasi muda barisan ini hrs bekerja keras mempersiapkan diri.
Bukan hanya pengingat akan kematian, melainkan jg pengingat bahwa generasi muda barisan ini hrs bekerja keras mempersiapkan diri.
Mengasah dan meningkatkan kualitas, utk kelak mengambil alih tanggung jawab sebagai pemimpin. Bukankah itu sebuah sunnatullah?
Lihat lah guratan diwajah para qiyadah, mereka makin menua, dengan beban da'wah yg semakin hari semakin berat saja.
Lalu tanyakan ke dalam diri kita, jika hari ini atau esok mereka dipanggil Allah. Siapa yang akan mengisi ruang kosong yg mereka tinggalkan?
Bagaimana kelak kita akan bertanggungjawab dihadapan Allah, jika pohon da'wah yg mereka tanam & rawat, justru mati dibawah pengawasan kita?..."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar